Selalu Belajar dan Terus Mendaki dalam
Setiap Putusan Langkah
Entrepreneur adalah manusia atau
seseorang yang mampu mengembangkan potensi diri, mau mandiri tidak
menggantungkan diri kepada orang lain namun ada kalanya juga membutuhkan
bantuan kepada orang lain, memiliki harga diri juga mempunyai keinginan untuk
membantu orang lain. Seorang wirausahawan harus memiliki jiwa yang percaya
diri, gigih, pantang menyerah tidak putus asa, pekerja keras, memiliki
kemampuan mengambil resiko, menyukai tantangan, memiliki inovasi, kreatifitas
yang tinggi, berperilaku sebagai pemimpin, memiliki banyak teman, berorientasi
kemasa depan. Keberanian mengambil resiko dalam pekerjaanya sudah
diperhitungkan artinya resiko yang diambil tidak terlalu sulit juga tidak
terlalu mudah. Semangat yang perlu ditanamkan untuk menjadi seorang
entrepreneur bukan hanya menjadi pengusaha yang sukses namun juga harus berguna
dan mandiri. Pertambahan penduduk yang tinggi di negara Indonesia namun tidak
diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi yang layak. Hal tersebut telah manjadikan
negara Indonesia sebagai negara yang memiliki angka penganguran yang tinggi. Tentu
saja ini menjadi persoalan besar yang dihadapi oleh pemerintah. Dan seharusnya
masalah tersebut bukan hanya diselesaikan oleh pemerintah namun masyarakat
sendiri. Seperti yang dicatat oleh Badan Pusat Statistik Indonesia pada tahun
2013 di Indonesia terdapat 18,3 juta.
Juga dijelaskan terdapat pengguran terbuka sebesar 7,39 juta. Pengangguran
terselubung 10,89 juta . Yang dimaksud dengan
pengangguran terbuka adalah tenaga kerja yang betul-betul tidak
mempunyai pekerjaan, pengangguran yang ada di Indonesia dan yang telah telah
terdaftar di Badan Pusat Statistik Indonesia . Contohnya : seorang sarjana yang
lulusan S1 mesin tetapi tidak memperoleh pekerjaan karena lapangan pekerjaan yang
tersedia tidak sesuai kualifikasinya. Sedangkan pengangguran terselubung adalah
seseorang yang bekerja namun yidak sesuai dengan passion, bakat dan
kemampuannya. Contohnya : Pada sebuah perusahaan ada 10 tenaga administrasi yang
menanganinya. Padahal dengan hanya menggunakan 6 pekerja saja sudah dapat
menangani pekerjaan tersebut, maka yang 4 orang tersebut dinamakan penganguran
terselubung. Jumlah ini sangat memprihatinkan mengingat bangsa Indonesia yang
kaya akan sumberdaya alam serta potensi sumberdaya manusia. Pengangguran yang
besar di Indonesia terjadi karena kurang tersedianya lapangan pekerjaan
tersedia. Lapangan pekerjaan yang bersifat menetap dan tak kunjung bertambah. Sedangkan
pertumbuhan penduduk Indonesia yang semakin bertambah. Sebagaian orang
beranggapan tujuan pendidikan adalah untuk bagaimana cara mencari pekerjaan.
Banyak nasehat-nasehat yang sering terdengar di lingkungan masyarakat “
belajarlah yang rajin, supaya nanti bisa cari kerja dapat gaji yang banyak dan
bahagia”. Fokus utama adalah mencari pekerjaan, bukan untuk menciptakan
lapangan pekerjaan. Sistem prestasi siswa diukur melalui tolok ukur angka seberapa
yang mereka dapatkan. Kedepanya siswa akan terus berfokus pada angka berapa yang
akan mereka dapatkan, bukan pada ilmu yang telah mereka pelajari dalam
menjalankan sebuah pengetahuan. Banyak lulusan di Indonesia yang takut untuk
mengambil resiko dalam melakukan usaha. Tidak sedikit yang takut akan ketatnya
persaingan dengan perusahaan yang asing yang bermodal dan sudah memiliki nama
yang besar dan sudah populer. Padahal salah satu usaha yang dapat dilakukan
untuk mengurangi jumlah pengangguran adalah dengan membuka lapangan pekerjaan
baru. Namun pada kenyataanya banyak orang yang memiliki latar belakang
pendidikan yang tinggi lebih suka bekerja disuatu perusahaan untuk bekerja dan
memperoleh jabatan yang setingginya dari pada untuk membuka suatu puluang
usaha. Hal tersebut sangat disayangkan, padahal jika mereka berani mengambil
resiko mereka akan dapat menggaji karyawannya dan akan memiliki gaji sendiri.
Akan lebih baik apabila kita sebagi
generasi muda atau para mahasiswa untuk menyiapkan mental kewirausahaan yang
tangguh untuk langsung dipraktekan dalam kehidupan sehai-hari. Walaupun
seseorang memiliki ilmu dan memahami strategi dalam berwirausaha, namun apabila
orang tersebut tidak berani terjun dalam dunia usaha, maka proses wirausahanya
pun tidak akan terwujud dan hal tersebut juga akan menjadi kurang berguna. Sebagian
besar perguruan tinggi yang ada di Indonesia sudah menjadikan materi
kewirausahaan sebagai salah satu mata kuliah yang ada dan harus ditempuh oleh
mahasiswa selama masa studinya. Sehingga mau tidak mau mahasiswa tersebut
mempelajari mata kuliah tersebut. Hal tersebut dilakukan bukan karena tanpa
alasan yaitu untuk menarik minat para mahasiswanya untuk dapat melaksanakan
usaha selama mata kuliah tersebut diajarkan ataupun sudah terjut di dunia
masyarakat untuk dapat membuka lapangan pekerjaan sehingga dapat membantu orang
lain. Banyak macam cara yang digunakan untuk menumbuhkan jiwa usaha masyarakat
Indonesia salah satu contohnya yaitu memberikan mata kuliah kewirausahaan yang
harus ditempuh mahasiswanya. Cara yang lainnya dapat dilakukan melalui
acara-acara motivasi yang bertemakan tentang pentingnya berwirausaha,
seminar-seminar tentang entrepreneurship, workshop maupun pelatihan-pelatihan. Diharapkan
dengan cara-cara tersebut dapat meningkatkan jiwa berwirausaha sehingga akan
dapat mengurangi angka pengangguran yang ada di indonesia.
Banyak orang yang berharap dan
bermimpi setelah lulus kuliah atau setelah lulus di dunia pendidikan nantinya
mereka akan bekerja di suatu perusahaan atau badan yang sesuai dengan passion
dan pendidikan yang telah mereka yang
telah di jalani selama menjadi mahasiswa. Namun pada kenyataanya tidak sesuai
apa yang telah direncanakan. Mereka mulai mengetahui susahnya mencari pekerjaan
tidak seperti semudah membalikkan telapak tangan. Dan pada akhirnya banyak
diantara mereka yang bekerja namun tidak sesuai dengan passion dan pendidikan
yang telah mereka jalani selama duduk di bangku perkuliahan. Mereka hanya
mengandalkan tekad yang kuat untuk bisa bertahan dan belajar dari modal
mengikuti training yang diadakan perusahaan tersebut walupun gaji yang mereka
dapatkan tidak sesuai dan mungkin hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Sudah banyak juga sebagian orang
yang memilih untuk berwirausaha dibandingkan bekerja di perkantoran atau
menjadi seorang pegawai. Salah satu contohnya yaitu Hasanuddin Handy Kusuma
yang kini genap berusia 22 tahun. Yaitu dengan membuka sebuah kedai sop buah
segar yang cukup terkenal di daerah Tembalang kota Semarang Jawa Tengah. Yang
bernama “Freshasan” yang didirikan sejak 9 Juli 2010 kini telah berbuah manis. Namun
sebelum kesuksesan yang telah di raih saat ini, pastinya waktu dulu mas Hasan
jatuh bangun dalam menjalankan usahanya agar tetep bisa berlanjut dan melakukan
berbagai usaha agara usaha yang telah dirintis agar tidak gulung tikar. Dengan
kesuksesan yang saat ini diraih tidak menutup kemungkinan beliau dalam
menjalankan usahanya senantiasa gigih, pantang menyerah tidak putus asa,
berjiwa pekerja keras, menyukai tantangan dan mampu mengatasi tantangan yang
ada dengan ikhlas, dan pastinya beliau dalam meningkatkan kualitas sop buahnya
dengan inovasi dan kreativitas yang tinggi,ingin menjadi pemimpin, tentunya
memiliki banyak teman untuk menambah relasi agar lebih banyak orang yang
membeli sop buah tersebut serta beliau juga berorientasi kemasa depan. Dengan
kesuksesan yang telah diraih Freshasan tentunya akan banyak memotivasi
masyarakat di Indonesia untuk melaksanakan berwirausaha.
Awal mulainya berdirinya sebuah
usaha yang bernama “Freshasan” yang didirikan oleh seorang mahasiswa jurusan
Manajemen fakultas ekonomi dan bisnis angkatan 2010 beliau bernama Hasanuddin
Handy Kusuma yang kini sedang sibuk dengan skripsinya yaitu beliau berfikiran
bahwa kuliah di Universitas Diponegoro selama 3 tahun itu setelah lulus
mendapatkan hasil dari ilmu yan telah didapat dari kampus dan beliau ingin
menaikan haji kedua orang tuanya. Hal tersebut berlanjut pada acara seminar
yang diadakan AISEC tentang entreprenuership beliau terinspirasi pada salah
satu pembicara yang merupakan usahawan yang cukup sukses. Perlu juga seorang
pengusahawan memiliki tokoh pengusaha yang sukses, karena dapat menjadi
suntikan motivasi untuk selalu semangat dan tidak kenal kata menyerah. Salah
satu tokoh pengusaha yang menjadi idola Mas Hasan adalah Khoirul Tanjung.
Khoirul Tanjung tersebut merupakan seorang dokter tetapi beliau dapat menjadi
pengusaha yang sukses dan memiliki berbagai perusahaan. Lalu mulai dari situlah
laki-laki yang sering dipanggil Hasan itu mulai tertarik pada dunia usaha didukung
juga dengan pembelajaran yang telah didapatkan dari perkuliahan beliau
mengetahui ilmu tentang berwirausaha namun apa gunanya apabila kita mengatahui
ilmunya tapi tidak dapat langsung mempraktekan pada kehidupan sehari-hari.
Beliau bersunggung-sungguh untuk melakukan sebuah kegiatan berwirausaha dengan
tekad dan kegigihan inilah yang selalu menuntunnya agar apa yang telah
direncanakannya tersebut dapat berjalan dengan lancar sesuai apa yang telah
dikehendakinya. Beliau berencana sebelum
membuka usaha beliau terlebih dahulu meminta restu orang tua agar apabila
kedepannya membuka sebuah usaha dapat lancar dan mencapai kesuksesan beliau
juga berharap orang tuanya menyetujui apa yang menjadi pilihannya. Namun setiap
hasil dari rencana yang ingin dilakukan tidak semua hasil rencanakan terpenuhi.
Pada awalnya orang tua Mas Hasan tidak menyetuji untuk membuka usaha. Tujuan
utama Mas Hasan disekolahkan jauh-jauh dari Jakarta ke Semarang untuk
bersungguh-sunggu menempuh pendidikan dan mendapatkan nilai yang baik. Sehingga
pada akhirnya beliau bekerja menjadi pegawai. Dan kedua orang tua beliau takut
nantinya tidak bisa fokus pada kuliahnya namun akan mementingkan usaha yang
akan dirintis. Namun anggapan tersebut dapat patahkan dengan menunjukan IP yang
telah diraih. Sehingga saat ini orang tua beliau menyetujui apa yang telah
menjadi pilihan Mas Hasan.
Mas
Hasan menbagi sedit tips dan trik untuk membuka peluang usaha yaitu : yang
pertama penting mempuanyai banyak teman dan relasi karenapa merekalah yang
menjadi calon-calon pembeli. Dan pada saat merintis akan lebih baik kita
memiliki banyak teman dan berbuat bagi kepada sesama. Namun apabila kita tidak
mempunyai teman disarankan untuk jangan membuka usaha karena apa nantinya usaha
yang kita jalani tidak banyak diketahui oleh orang lain dan siapa yang nantinya
siapa yang akan membeli apa yang kita tawarkan.
Yang
kedua sebaiknya kita mengetahui siapa target konsumen kita. Karena apa dengan
melihat situasi lingkungan sekitar yang ada kita akan tau siapa orang-orang
yang akan membeli produk kita. Dalam hal ini Mas Hasan mengetahui target
konsumenyanya yaitu mahasiswa Undip, Polines, dan Poltekes. Mereka banyak yang
kos didaerah Tembalang. Mas Hasan bilang “ masak 1 persen pun mahasiswa
tersebut tidak ada yang mampir di kedai sop buah saya, banyakan saja mahasiswa
Undip itu sangat banyak maka sudah dapat dilihat berapa profit yang akan kita dapatkan belum juga mahasiswa
polines, potekes dan masyarakat sekitar
“. Tidak salah jika seorang mas Hasan Handy Kusuma menginginkan untuk berusaha
kerena sejak kecil beliau hidup dengan kedua orang tua yang bermata pencaharian
sebagai pengusaha sehingga secara tidak langsung sudah memiliki ilmu bagaimana
cara berwirausaha dengan baik. Dan saat ini juga ditambah dengan ilmu yang didapat di bangku
perkuliahan. Berdoa terhadap yang pencipta tidak pernah tertinggal dan
terlupakan dalam setiap langkah umat manusia termasuk sosok mas Hasan. Sehingga
akan selalu dipermudahkan dalam menjalankan niatnya ini. Meminta kepada Allah
dengan niat yang tulus insyaallah Allah juga akan mengabulkan doa tersebut. Lewat
seorang teman yang pintar beragama beliau di beri video yang berisikan sebuah
kisah-kisah inspiratif dari kenyataan hidup seseorang yang sebelumnya melukan
perbuatan mendekati zina tetapi dia susah untuk mendapatkan rezeki. Dalam video
itu juga dijelaskan bahwa kita tidak boleh untuk melakukan perbuatan yang
mendekati zina mas Hasan memberi contoh seperti berpacaran, pegang-pegangan
tangan, pegang-pengangan hal yang seharusnya tidak boleh dipegang. Dan kita
dianjurkan untuk bertaubat atas perbuatan negatif yang telah kita lakuan. Setelah
menonton video tersebut beliau makin mantap dalam menjalankan usaha sop buah.
Dan beliau saat itu semakin rajin
dalam beribadah kepada Allah swt. Beliau juga berdoa yang salah satu
permohonannya yaitu dengan dipermudahkan dalam mencari tempat untuk berdagang
juga dipermudahkan dalam mendapatkan imbalan. Setelah berjuang mencari bantuan
kesana kemari akhirnya mas Hasan mendapatkan tempat berjualan didekat bundaran
Undip. Pemilik lapak tersebut adalah bapak kos dari mas Hasan sendiri. Di saat
perundingan bapak kos sempat menanyakan ke mas Hasan seperti berikut “ Apa yang
ingin kamu jual disini “ mas Hasan saat itu masih bingung ingin berjualan apa.
Tiba-tiba beliau mampunyai ide untuk berjualan Sop Buah. Lalu bapak kos
tersebut juga menyakan kembali “apa tujuan mu dari usaha tersebut ?” mas Hasan
langsung menjawab “ Karena saya suka buang-buahan, terus di Semarang itu panas,
disini juga masih jarang yang menjual sop buah lagi pula saya juga ingin
menyediakan gizi orang-orang disini terpenuhi.” “Saya kuliah bukan hanya ingin meminta
uang terus kepada orang tua namun saya
juga ingin mendapatkan uang sendiri dari hasil kerja keringat sendiri itu akan
membuat kita merasa lebih ada artinya lagi” ujar mas Hasan masih ada kendala
lagi dalam menyewa tempat berjualan yaitu modal karena saat itu mas Hasan belum
mempunyai uang untuk membayar sewa tempat tersebut. Beruntungnya bapak kos mas
Hasan berbaik hati untuk tidak dulu membayar sewa, membayar sewanya bisa kapan
pun dibayar saat usahanya itu sudah berjalan. Beliau berusaha mendapatkan modal
untuk usahanya. Usaha yang dilakukan mas Hasan Saat itu dengan menggunakan uang
tabungan nya yang telah dikumpulkan saat di bangku sekolah dengan usaha
kecil-kecilan dengan menerima pesanan baju dari teman sekolahnya. Dengan
kegigihannya beliau terus meminta restu kepada orang tuanya. Allah maha tau
pemintaan umat nya yang tulus diimbangi dengan kegigihan dan kerja keras tidak
pantang menyerah akhirnya doa mas Hasan terkabulkan. Orang tua mas Hasan
merestui apa yang ingin dilakukannya dan mereka memberukan investasi berupa
modal untuk memulai usaha tersebut. Dari mana kata freshasan bisa mejadi salah
satu nama brand dari sop buah tersebut. Pertamanya beliau mendapatkan ide dari
seorang temannya di AISEC yang dia juga seorang pengusaha yang sukses. Apa arti
dari freshasan tersebut adalah kata fres yang diambil dari bahasa Inggris yang
berarti segar, kata hasan adalah nama nya sendiri tetapi juga memiliki makna
tersendiri yang diambil dari bahasa Arab yang berarti baik. Dapat disimpulkan
arti keseluruhan dari FRESHASAN adalah kesegaran baik dalam setiap buah yang
dijual. Disamping itu juga ada tanda titik yang menandakan tujuan yang ingin
diraih untuk dapat menghajikan kedua orang tuanya.
Dalam menawarkan produk kepada
konsumen akan lebih baik kita mementingkan kualitas produk. Bahan dasar dalam
pembuatan sop buah harus jelas manfaat dan kandungan gizinya jangan sampai
konsumen terugikan. Akan lebih baik dengan menggunakan bahan dasar buah-buahan
yang sudah jelas kandungan gizinya dan khasiatnya konsumen bukan hanya dapat menikamati
segar nya sop buah yang dijual namun juga mendapat khasiat yang baik untuk kesehatan
tubuh. Perlu dilakukan percobaan beberapa kali dalam membuat sop buah agar
komposisi dan rasanya enak di lidah serta berbeda dari sop buah yang ada
dipasaran. Dilakukan juga testimoni sebelum peluncuran produk agar produk siap
bersaing dipasaran dan hasil yang didapatkan banyak komentar yang menyebutkan
bahwa racikan sop buah yang telah dicoba rasanya enak dan segar. Perlu ada inovasi-inovasi yang ditawarkan
dalam sebuah usaha agar konsumen dapat memilih produk manakah yang nantinya
akan dibeli serta menghindari kebosanan klien. Freshasan banyak menyediakan
berbagai varian produk aneka varian jus seperti jus alpukat, mangga, jambu,
pisang, melon, semangka, stroberi, apel, sereal, dan mocca. Ada lagi berbagai
varian sop buah seperti sop buah level 2, level 3, kuah jus alpukat, kuah jus
mangga, kuah jus pisang, kuah jus melon, kuah jus srobery, sereal, mocca, kuah
semangka, kuah soda.
Kelebihan produk yang ditawarkan
sop buah Freshasan ini adalah sudah jelas kualitas yang ditawarkan, kuantitas,
pelayanan, tempat yang strategis, serta konsep yang berbeda dari sop buah pada
umumnya. Sulit untuk berkembang suatu usaha namun kurang dalam startegi. Harga
yang ditawarkan dalam sop buah ini sebanding dengan kualitas yang ada. Apabila
suatu usaha ingin berkembang dan maju perluadanya konsep pemasaran yang baik.
Dalam hal ini Freshasan dalam memasarkan produknya dengan mendekati titik
keramaian atau sarang semut. Perlu adanya tambahan pemasaran berupa sosial
media berupa twiter, fb, bbm, website. Brosur-brosur dan iklan di radio apabila
memang diperlukan. Bekerjasama dengan berbagai komunitas besar di Semarang. Berbagai
macam promo baru dan fres disetiap bulannya. Promo-promo yang pernah dilakukan
oleh Freshasan adalah memberikan free kepada orang yang berulang tahun pada
hari itu, beli 10 x gratis 1 x, buka puasa senin kamis free, serta yang
mempunyai nama Hasan diskon 50 %. Usaha yang ditekuni mas Hasan saat ini
memanga bener-benar maju banyak pengusaha yang awalnya maju karena kurang tegas
dalam media pemasaran, pengambilan harga jual mengakibatkan usaha tersebut
gulung tikar. Prestasi-prestasi yang telah diraih oleh Freshasan ini meliputi
sudah pernah masuk di radio-radio Semarang, Sudah pernah masuk tv lokal
Semarang, menjadi pembicara seminar nasional fakultas-fakultas di UNDIP maupun Universitas yang ada di Semarang,
finaly youth start up icon @the_markerters dari Semarang, testimoni-testimoni
yang dapat diakases di favorite twitter @freshasan. Disetiap kelebihan pasti
ada kekurangan yaitu srana dan prasarana yang kurang mendukung namun hal itu
daoat ditutupi dengan kualitas yang ditawarkan juga sangat baik.
Banyak sekali keuntungan yang bisa
kita dapatkan dari membuka usaha seperti dapat menjadi bos untuk diri sendiri,
memilih sendiri rekan atau klien, serta dapat menulis kebijakan dan prosedur
kerja sesuai dengan apa yang anda kerjakan dan jadwalkan. Bersungguh-sungguhlah
dalam setiap keputusan yang telah diambil dan bertanggung jawablah atas apa
yang telah terjadi.
By:
Kartika Cahyaningrum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar